Jumat, 21 Agustus 2015

water park di balikpapan










lobby, diplomasi dan negosiasi

Hubungan antara Lobi, Diplomasi dan Negosiasi


Kegiatan lobby sebenarnya adalah kegiatan sehari-hari yang tidak dapa terlepas dari kehidupan manusia. Selama manusia itu melakukan proses komunikasi dengan orang lain, maka disitulah kegiatan lobby itu terjadi dan kadang kala kita juga melakukan tanpa kita sadari.
Manusia diciptakan dengan berbagai bangsa, adat, dan jenis serta berbagai macam karakter dengan kecerdasan dan ketajaman pikiran yang berbeda. Sebagian manusia sangat cerdas, berdisiplin, jujur, sabar, dan bertanggung jawab, namun sebagian lagi ada yang kurang cerdas, emosional atau cepat marah, suka berbohong, dan tidak bertanggung jawab. Kondisi kodrat yang seperti itu merupakan salah satu sumber penyebab mengapa tidak semua persoalan mendapat tanggapan yang sama dan penyelesaiannya pun juga berbeda. Dalam lingkungan kehidupan organisasi kemasyarakatan, baik sosial, ekonomi maupun politik, upaya untuk mencapai sasaran dengan menggunakan kekerasan atau berdasarkan kekuatan otot belaka sudah bukan zamannya lagi.
Bahkan dalam menyelesaikan suatu perbedaan atau pertentangan maupun perbedaan kepentingan diperlukan dialog dan musyawarah melalui lobi dan negosiasi, meskipun adakalanya berlangsung alot dan membutuhkan waktu yang relatif lama. Dewasa ini upaya melobi bukan lagi monopoli dunia politik dan diplomasi, tetapi juga banyak dilakukan para pelaku bisnis, selebritis dan pihak-pihak lainnya. Biasanya lobi-lobi dilakukan sebagai pendekatan dalam rangka merancang sesuatu perundingan. Apabila lobi berjalan mulus diyakini akan menghasilkan perundingan yang sukses.
Lobi dan negosiasi tentunya akan dapat berjalan dengan sukses apabila dilakukan dengan baik. Dalam komunikasi bisnis, Negosiasi adalah suatu proses dimana dua pihak atau lebih yang mempunyai kepentingan yang sama atau bertentangan, bertemu dan berbicara untuk mencapai suatu kesepakatan. Perbedaan kepentingan memberikan alasan terjadinya suatu titik temu dan dasar motivasi untuk mencapai kesepakatan baru. Negosiator yang baik hendaknya membangun kerangka dasar yang penting tentang negosiasi yang akan dilakukan, agar berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Melakukan lobi dan negosiasi harus sesuai dengan prinsip- prinsip, strategi, teknik, dan taktik, esensi dan fungsinya, oleh karena itu disebut sebagai suatu konsep.
Tentunya dalam menjalankan sebuah bisnis tidak terlepas yang namanya lobi dan negosiasi di dalam prakteknya. Tentunya tidak selamanya lobi dan negosiasi ini berkaitan dengan hal-hal yang berbau negative seperti ketika terjadi masalah atau pertengkaran tetapi di dalam menjalin suatu hubungan kerjasama atau ketika membangun suatu hubungan yang saling menguntungkan dari kedua belah pihak yang bekerja sama.
Teknik lobi diplomasi dan negosiasi sangat erat hubungannya dengan kegiatan komunikasi, yaitu praktek Public Relations banyak definisi yang menjelaskannya, diantaranya adalah seperti yang diungkapkan oleh Institue of PR, menyebutkan bahwa praktek PR sebagai disiplin ilmu dan serangkaian usaha untuk menjaga reputasi dengan tujuan memperoleh pengertian atau pemahaman dan dukungan serta mempengaruhi opini dan perilaku.
Sepertihalnya dalam komunikasi, maka dalam lobby juga terdapat unsur-unsur tama yaitus umber (source), pesan (message), saluran (channel), penerima (receiver), dan efek (effect) serta umpan balik (feed back).
Seorang PR tentunya merupakan salah satu bagian yang sangat penting untuk melakukan hubungan baik. Seorang PR harus memiliki kemampuan diplomasi, lobi dan negosiasi. Bagaimana mengkomunikasikan pesan-pesan organisasi diterima baik oleh publiknya, citra baik organisasi tetap terjaga reputasinya.Kegiatan PR juga berlaku untuk Negara dalam hal ini pemerintahan.


true story my unlucky day

Ini adalah hari sialku di saat aku memikirkan sesuatu tentang keluargaku yg sudah lama tak jumpa di Jakarta sana, tak disanka banyak hal yang telah kulakukan di Balikpapan, semuah kejadian telah kurekam hingga memori di flashdisk tak sanggup menampungnya. Mungkin aku selalu berfikir apapun yg sebelumnya terjadi maka setelahnya akan berharga. Di saat sendiri ini, sangat sepi taka da yg menemani perasaanku hanya tertuju kepada allah. Aku tau tiak ada yg bias disalahkan, tidak dapat disesali lagi semua sudah terjadi, semua adalah takdir ilahi, dan saat ini juga hari jumat, malam sabtu, tanggal 22 mei 2015, penyesalan yg sangat dalam mengidap di otakku. Tadinya aku mau mengajak risda, temanku tetangga dekat, disamping kiri tempat tinggalku, dia di kos2an milik pa haji mansyur yang juga pemilik kantor yang kutinggali saat ini. Setelah selesai solat maghrib aku bergegas menuju asrama yatim, dimana asrama yatim ini adalah tempat tinggal anak-anak asuh asrama yayasan sahabat yatim, tepatnya tempatku bekerja. Sesampaiku di asrama aku mencoba mencari nasi kotak sisa, dimana biasanya para donator kami yang sangat dermawan, dan jumlahnyapun sangat banyak, memberikat infaq salah satunya berupa makanan. Alhamdulillah masih ada sisa nasi kotak walaupun hanya beberapa kotak saa, kuambil dua kotak nasi lalu kumasukan kedalam plastic hitam, dan tidak kusangka nasi kotak kali ini menunya sepesial, biasa di sapa orang dengan sebutan fried cikchen, siapa yg tidak kenal, dari kalangan anak-anak sampai orang tua bangkapun pasti tau. Setelah mengambil nasi kotak sepesial dari asrama, aku beranjak untuk kembali kekantor, tapi tunggu sebentar aku teriangat akan sesuatu, ketika aku ingin mengeluarkan kunci motor dari kontong kanan celana jeansku, ada flashdisk terjatuh dari kantongku, setelah ku ambil flashdisk itu, aku kembali masuk keasrama, dan aku berniat untuk mengambil salah satu film yang ada di computer asrama tersebut, beruntung memorinya masih cukup walaupun filmnya agak menguras memori flashdiskuyang hamper terisi penuh didalamnya oleh banyak memori-memori dan kejadian-kejadian yang tak terlupakan tentunya, selesai memindahkan film tersebut, saat itu film yang ku ambil berjudul 12round reload yang diperankan oleh randy orton, seorang actor smackdawn. Sampai dikantor aku hubungi risda dan aku ingin memberikannya nasi kotak, untuk makan malamnya. Ternyata dia sedang sibuk mengerjakan tugas magangnya, yang mana harus segera diselesaikan, karena hanya tinggal beberapa hari lagi, dan wajib dikumpulkan pada tanggal 31. Akupun mengantarkan nasi kotaknya ke kamarnya, dansegera bergegas kembali ke kantor untuk menonton film, karena sangat penasaran. Saat didepan computer aku mengawali dengan menyalakan tombol power dan bersabar menunggu untuk proses computer menyala. Inilah waktunya tiba, sebelum aku menonton film aku mencoba memindahkan file film tersebut kedalam computer milik kantor yang kupakai, supaya tidak membebani flashdisk yang sudah hamper terisi penuh memorinya. Setelah memindahkan file film ke computer aku keluarkan dulu flashdisk dari computer seperti bias any sesuai prosedur cara mengeluarkannya. Tak sabar lagi untuk menonton film, meskipun filmnya sudah lamasejak tahun 2009 di realis tapi aku masih ingin menontonnya, mulai menonton , dan focus kepada film. Dan setelah menonton, tiba-tiba aku merasakan hal sangat bosan, rasanya tidak ingin melakukan sesuatu apapun tapi juga tidak bias tidak berbuat apa-apa. Aku segera kekamar mandi, mengambil air wudhu, kemudian sholat isya. Rasanya lega setelah shalat. Dengan tidak disengaja aku ingat akan keluargaku, aku kangen dengan mereka di Jakarta, sudah lama aku ditanah perantauan Balikpapan ini, terakhir aku berjumpa mereka saat lebaran iedul fitri tahun lalu. Akupun mulai memikirkan bagaimana rencana untuk pulang ke Jakarta lebaran tahun ini, karena sekitar satu bulan lagi akan masuk bulan romadhon dan satu bulan kemudian sudah lebaran iedul fitri. Teringat akan masa-masa saat aku masih di Jakarta, saat-saat liburan di Jakarta. Dan aku ingat semuanya ada di flashdisk, sepontanitas aku berpikir akan membuat bingkai poto keluarga yang akan kupajan di kamarku dan akan kubuat buku album poto keluarga, sanat tidak sabar menunggu waktu besok untuk mencetak poto-poto kenangan, bayangan bukan hanya dibayangkan saja, akan tetapi harus terealisasikan, langsung menuju computer kutancapkan kabel usb pada perangkat, dan tak sabar aku segera membukanya, dantidak seperti yang diharapkan, semua berawal karena aku memasukan file film yang ada diasrama tadi, computer kantor mendeteksi ada virus didalam flashdisku dan aku hanya bias diam, karena aku bukan seorang ahli computer, aku coba keluarkan flashdisk dari computer kemudian dimasukan kembali, untunglah masih bias di buka isi flashdisknya, dan ternyata setelah file pada flashdisk terbuka aku tidak tau apakah saat itu aku sdar, mimpi, atau hanya berkhayal. Ternyata tidak, dan aku sangat pasrah dengan semua ini, karena data-data potoku di flashdisk semua hilang. Aku tidak tahu lagi apa solusi yang bagus saat kejadian ini, aku bingung, agak setres, bingung bagaimana bias ada virus, ini tidak seperti biasanya, dan biasanya tidak pernah ada virus di flashdiskku, dan yang paling menyakitkan adalah, file didalam flashdisk masih ada, yang hilang hanya sebagian kecil dari isi flashdik, dan salah satunya adalah file tempatku menyimpan poto-poto kenangan hilang, seakan-akan lenyap ditelan bumi, aku tidak punya solusi untuk ini…….